Interes – Dharmasraya, Pada Festival Pamalayu 2022, juga di gelar Parade Memasak Kuliner Tradisional. Parade berlangsung pada hari pertama festival atau 18 Agustus 2022.
Pelaksaan parade bertempat di kawasan Candi Pulau Sawah di Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat. Peserta di Festival Dharmasraya ini tidak saja berasal dari jorong-jorong atau kampung yang ada di Kabupaten Dharmasraya, namun juga perwakilan dari instansi pemerintah, SKPD se Dharmasraya dan daerah lain seperti Kota Padang.
Dari informasi panitia, telah disiapkan 800 tungku kayu untuk peserta, yang digunakan untuk memasak menu andalan mereka. Tungku berbahan kayu itu sengaja dihadirkan untuk menambah nuansa tradisional parade.
Selain asap dari tungku, keriuhan ibu-ibu yang sedang menyiapkan bumbu, mengaduk isi kuali dan menata menu, menambah semaraknya acara yang baru kali ini diadakan di Festival Pamalayu. Suasana keakraban dan canda tawa terlihat dari tiap kelompok.
Ada beragam menu yang bisa dijumpai dalam parade memasak ini. Seperti yang khas Dharmasraya, seperti Punju Katri, Kucuik, serta beragam sambalado. Selain itu juga kuliner khas daerah Seberang Padang Kota Padang, yaitu Paluik yang dihadirkan oleh utusan dari Dinas Pariwisata Kota Padang.
Paluik merupakan kuliner berbahan ikan yang dibalut dengan telur dan parutan kelapa. Kemudian di bungkus dengan daun pisang dan talas. Selanjutnya di kukus dengan tungku. Untuk menyantapnya bisa ditambahkan dengan santan kelapa.
Hasil masakan dalam parade memasak ini bisa disantap oleh pengunjung. Peserta pun memajang hasil karya mereka.
Kehadiran Parade Memasak Kuliner Tradisional ini menjadi salah satu penyemarak Festival Pamalayu, dan juga menambah kekayaan budaya kabupaten yang di belah oleh Sungai Batang Hari itu.
Festival Pamalayu sendiri pertama kali di gelar pada 2019. Kegiatan kedua sempat tertunda akibat pandemic covid-19, sehingga pada 2022 ini baru bisa di gelar kembali.
Festival Pamalayu juga mempunyai misi untuk mengangkat sejarah daerah tersebut di masa silam. Dulunya di Dharmasraya berdiri sebuah kerajaan besar dengan banyak peninggalannya yang hingga kini masih bisa dijumpai, seperti Candi Pulau Sawah dan Candi Padang Roco. Parade Memasak Kuliner Tradisional yang kini diadakan para peserta bisa terus berlangsung.